Ditulis oleh Sri Een Hartatik (Graduate School of Bioresources, Mie University)

Sebagai orang Indonesia yang lahir dan besar di Tuban, kota pesisir yang super panas, dan kemudian lama tinggal di Surabaya yang super duper panas, musim dingin amat sangat menyiksa. Musim dingin di Jepang, suhu di siang hari yang cerah sekitar 10℃, dan suhu di malam dan pagi hari bisa mencapai 4℃. Tapi kayaknya kalau saya mengeluh “dingiiiin, dingiiiin!” sepanjang hari juga tidak menyelesaikan masalah. Saya masih harus tetap ke kampus, ke supermarket, dan aktifitas-aktifitas lain di musim dingin. Naaah, saya mau sharing beberapa hal unik yang dilakukan selama musim dingin. Kali aja ya, ada yang mau kuliah di Jepang, atau ada yang berencana menetap dan tinggal di Jepang? :P.

1. AC Penghangat
Kalau di Indonesia, AC itu untuk mendinginkan ruangan kan ya? Di sini, memiliki dua fungsi loh, pendingin di musim panas dan penghangat di musim dingin. Waktu tinggal di asrama kampus tahun lalu, saya pernah menggigil gara-gara nggak tahu. Ya maklum, remote AC nya pake bahasa alien dan menunya kebanyakan :D.1Pake AC memang nyaman dan hangat tapi jebol di kantong hahaha. Nyalakan AC selama beberapa jam saja sehari dan tagihan listrik bulan depan bisa mencapai 7000 Yen hahahaha. Maklum lah, orang Jepang ga punya sumber minyak dan gas bumi kaya raya seperti Indonesia kita tercintah, jadi energi listrik di sini mahal buuuk.

2. Kotatsu
Aaaah, mimpi apa saya bisa pakai kotatsu seperti yang ada di dorama wakakaka. Tapi asli, ini benda yang namanya kotatsu bukan buat gaya-gayaan atau apa, ini penyelamat hidup ketika musim dingin tiba. Jadi apakah kotatsu itu? Penampakannya seperti di bawah ini (abaikan yang ada di atas meja :P).

2

Kotatsu itu meja yang dibawahnya dipasang kumparan penghangat, terus mejanya diselimutin pakai selimut tebal, dan dibawahnya dikasih alas. Tujuan dari selimut dan alas kotatsu itu supaya panas terkurung di sekitar mejanya. Kalau mau seluruh badan hangat, ya masukin aja badan kita di kolong meja hahahaha. Kata temen2 saya yang anak Jepang, tidak disarankan tidur didalam kotatsu, karena kalau bangun dijamin pilek. Terus, jangan terus menerus di dalam kotatsu, nanti jadi pemalas kayak siput hahaha (emang siput pemalas ya? :D).

3. Alumunium Foil
Di toko 100¥, dijual aluminium foil yang digunakan sebagai insulator ketika musim dingin. Aluminium foil ini lebarnya sekitar 1 x 1,5 meter dan gunanya untuk ditaruh di bawah kasur atau di bawah karpet, untuk menangkal suhu dingin dari lantai. Bisa juga dibuat nutupin air panas di bath tub supaya nggak cepet dingin.

3

4. Selimut Panas
Buat mahasiswa yang mau ‘irit’ macam saya, selimut panas ini sangat bersahabat buat kantong. Jadi, selimut ini dilengkapi dengan kabel dan colokan yang akan membuatnya menjadi hangat. Dipasang di atas kasur, nyalakan 30-60 menit sebelum tidur supaya kasurnya hangat, terus kalau sudah mau tidur dimatikan.  Selimut ini tipis, jadi kalau tidur juga tetep pakai selimut tebal yang hangat biar bisa pules.

4

4. Termos Air
Termos air yang saya maksud ini, bukan buat air minum ya, tapi ini termos untuk menghangatkan badan. Kalau saya, termos ini diisi air hangat dan ditaruh di kaki sebelum tidur, karena kaki saya biasanya menjadi dingin sekali.

5

5. Nabe
Nabe adalah panci yang digunakan untuk membuat sup atau makanan berkuah ketika musim dingin tiba. Tapi, nabe juga bisa diartikan sebagai makanan berkuah atau supnya itu sendiri. Tahu nggak kenapa di musim dingin nabe terasa begitu nikmat? Soalnya kalau kita bikin makanan yang tidak berkuah (ayam goreng, tempe penyet misalnya), makanan itu akan berubah jadi dingin dan ga nikmat dalam waktu  5 menit. Jadi, nabe yang berkuah ini sesuai banget untuk survive di musim dingin.

6

6. Kairo
Coba tanya orang Jepang, Kairo itu apa? Ibukota negara Mesir? Anda Salah :P. Kairo itu adalah salah penghangat di musim dingin. Isinya entah apa saya kurang tahu, tapi katanya ini adalah bahan-bahan kimia yang kalau kita shake-shake sebentar, akan berubah menjadi panas. Gunanya? Buat ditaruh di kantong, atau bahkan dipasang di baju untuk menghangatkan badan ketika ada di luar rumah. Hahahhaa, ada2 saja ….

7 amazon

7. Berendam di air panas
Nah, orang Jepang kan punya berbagai macam jenis onsen (pemandian air panas). Tapi sebagai muslimah, saya ga pernah mau pergi ke onsen, meskipun khusus perempuan.  Jadinya, manfaatkan saja fasilitas bath tub yang ada di apartemen buat berendam air panas. Lagian di supermarket juga dijual berbagai macam produk spa dan garam mineral buat dipakai di bath tub kok :D.

Nah, berikut adalah essensial yang nggak boleh lupa dipake sebelum keluar rumah : baju dan celana penghangat (heat tech) buat dipakai di lapisan paling dalam, baju seperti biasa, sarung tangan, kaos kaki hangat, sepatu musim dingin, syal biar hidungnya ga meler, dan jaket paling tebal. Rempoooong kan? T_T.

Aslinya sih, masih banyak benda2 unik lain yang bisa dijumpai di musim dingin. Tapi kali ini cukup ini saja ya. Gimana? Ada yang berminat merasakan “nikmatnya” musim dingin di Jepang nggak? Musim dingin memang menyiksa, tapi setelah musim dingin akan datang musim semi dimana bunga-bunga bermekaran dan indahnya luar biasa. Ganbarou! ^_^//

Translate me